Lingkungan kerja yang nyaman dapat membantu mengurangi rasa lelah dan meningkatkan fokus. Pencahayaan adalah salah satu faktor yang paling penting dalam menciptakan suasana kerja yang mendukung produktivitas. Cahaya yang terlalu redup dapat membuat mata cepat lelah, sedangkan cahaya yang terlalu terang dapat mengganggu kenyamanan. Oleh karena itu, pencahayaan alami atau lampu yang lembut dan merata sangat dianjurkan. Dengan pencahayaan yang tepat, konsentrasi dapat terjaga lebih baik sepanjang hari.
Selain pencahayaan, ventilasi ruangan juga sangat berpengaruh terhadap kenyamanan fisik. Udara yang segar membantu tubuh merasa lebih bertenaga, sementara ruangan yang pengap dapat menambah rasa lelah. Membuka jendela sesekali atau menggunakan alat sirkulasi udara membantu menjaga kualitas udara. Selain itu, ruangan yang bersih dan rapi dapat mengurangi distraksi visual yang tidak diperlukan. Meja kerja yang terorganisir membantu seseorang lebih fokus pada tugas yang sedang dikerjakan. Dengan suasana yang teratur, beban mental juga terasa lebih ringan.
Tata letak peralatan kerja juga dapat memengaruhi tingkat kelelahan. Monitor yang terlalu rendah atau terlalu jauh dapat membuat tubuh menyesuaikan posisi secara tidak nyaman. Keyboard dan mouse sebaiknya ditempatkan pada posisi yang memungkinkan tangan tetap rileks. Dengan menata peralatan kerja secara ergonomis, tubuh dapat menghindari ketegangan yang tidak perlu. Penataan yang baik juga membuat aktivitas kerja menjadi lebih efisien. Dengan lingkungan kerja yang mendukung, kelelahan dapat dikurangi secara alami.